Hubungan Pengetahuan dan Sikap Keluarga dengan Tingkat Kecacatan pada Penderita Kusta di Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2013

Agusti Nala Sari, Rina Gustia, Edison Edison

Abstract


Abstrak
Keluarga sebagai sistem pendukung bagi penderita kusta diharapkan mampu memberikan dukungan penuh dalam upaya penurunan tingkat kecacatan penderita kusta dengan pengetahuan yang baik dan sikap yang positif terhadap penyakit kusta. Hal ini terkait dengan jumlah penderita kusta di Kabupaten Padang Pariaman merupakan yang tertinggi di wilayah Sumatera Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan pengetahuan dan sikap keluarga dengan tingkat kecacatan penderita kusta di Kabupaten Padang Pariaman tahun 2013. Penelitian
dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Pauh Kambar dan Ulakan Kabupaten Padang Pariaman dengan desain cross sectional. Jumlah subjek 32 orang dengan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan uji chi-square.Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa kedua variabel yang diteliti, yakni pengetahuan (p=0,023 OR=11,0 dan 95% CI 1,19-101,98) dan sikap (p=0,035 OR=7,2 dan 95% CI 1,31-39,56) keluarga dengan tingkat kecacatan penderita kusta di Kabupaten Padang Pariaman. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara
pengetahuan dan sikap keluarga dengan tingkat kecacatan penderita kusta di Kabupaten Padang Pariaman.
Kata kunci: pengetahuan, sikap, tingkat kecacatan, kusta

 

Abstract
Family is a support system for people with leprosy that are expected to provide full support in an effort to decrease the defect rate of leprosy patients with good knowledge and positive attitudes about leprosy. It is related to the number of leprosy patients in the regency of Padang Pariaman is the highest in West Sumatra. The objective of this study was to determine correlation between knowledge and attitudes of families with the grading of disabilities in leprosy patients in the regency of Padang Pariaman 2013.The experiment was conducted at Puskesmas Pauh Kambar and Puskesmas Ulakan in the regency of Padang Pariaman by using a cross-sectional design. The number of subjects
were 32 people with a total sampling techniques. Data collected through interviews using questionnaires and data analysis using chi-square test. The results of this study indicate that both variables studied, knowledge (p = 0.023 and OR = 11.0, and 95% CI 1.19 to 101.98) and attitude (p = 0.035 OR = 7.2, and 95% CI 1 0.31 to 39.56) families with the level of disability of patients with leprosy in the regency of Padang Pariaman. Based on this study it can be concluded that there is a significant relationship between knowledge and attitudes of families with the level of disability of patients with leprosy in the regency of Padang Pariaman.
Keywords: knowledge, attitudes, disability grading in leprosy


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.25077/jka.v4i3.347

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Agusti Nala Sari, Rina Gustia, Edison Edison

slot gacor