Hubungan Ansietas dan Depresi dengan Derajat Dispepsia Fungsional di RSUP Dr M Djamil Padang Periode Agustus 2013 hingga Januari 2014

Dita Nelvita Sari, Arina Widya Murni, Edison Edison

Abstract


Dispepsia fungsional merupakan salah satu jenis dispepsia yang paling sering ditemukan pada masyarakat. Banyak faktor yang dapat memicu derajat keluhan pada penderita dispepsia fungsional, salah satunya gangguan psikologis terutama ansietas dan depresi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan ansietas dan depresi dengan derajat dispepsia fungsional. Penelitian ini dilakukan terhadap pasien RSUP Dr M Djamil Padang yang berobat dari Agustus 2013 hingga Januari 2014. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 32 orang. Data dari responden dikumpulkan dengan cara wawancara, ansietas dan depresi dinilai dengan Hospital Anxiety and Depression Scale (HADS) dan derajat dispepsia fungsional dinilai dengan Skor Dispepsia. Analisis statistik yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian menemukan bahwa 37,5% mengalami derajat dispepsia berat, 50% mengalami derajat dispepsia sedang, dan 12,5% mengalami derajat dispepsia ringan. Ansietas dialami oleh 37,5% penderita dispepsia fungsional dan depresi dialami oleh 12,5% penderita dispepsia fungsional. Berdasarkan hasil uji statistik chi square didapatkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara ansietas dengan derajat dispepsia fungsional (p<0,05) dan tidak ada hubungan yang bermakna antara depresi dengan dispepsia fungsional (p>0,05). Temuan ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara ansietas dengan derajat dispepsia fungsional tetapi tidak dengan depresi.

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.25077/jka.v6i1.656

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Dita Nelvita Sari, Arina Widya Murni, Edison Edison

slot gacor